Publikasi Fisik:
Publikasi Digital:
Blog:

Dua tahun pandemi dan cita-cita lama
Saya membeli buku karena ingin melihat suatu karya atau seorang juru foto secara lebih menyeluruh, tidak hanya sebagai suatu gambar atau sebuah nama yang berdiri sendiri. Buku menghadirkan konteks, umpamanya dengan menampilkan suatu foto bersama serangkaian atau sepilihan foto lain yang turut menjadi bagian dari karya seseorang, juga menyertakan teks yang menerangkan perihal foto itu dan pembuatnya.

Tentang mentoring dan menjadi mentor
Pendekatan mentoring macam yang saya lakukan itu punya tantangan besar soal mencari kesetimbangan—menunjukkan arah tetapi tidak mengarahkan; memberi ruang tetapi tidak mengurung.

Tentang menulis tentang kritik tentang fotografi
Di sisi lain, bersamaan dengan gelombang “semua orang adalah juru foto”, kemajuan teknologi juga membawa gelombang “semua orang adalah pengkritik”—di dalam pengertian yang dipotong dan disederhanakan. Memakai ibu jari, “semua orang” bisa memfoto dan mengunggahnya ke media sosial dengan mudah. Melalui cara serupa dan sama mudahnya, “semua orang” dapat pula menyatakan kesukaan atau ketidaksukaannya—kritik yang demikian berjarak dari sikap kritis.
YOGYAKARTA 55152